Zakat merupakan salah satu rukun Islam yang memiliki peran penting dalam kehidupan umat Muslim. Sebagai ibadah yang wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim yang telah memenuhi syarat, zakat tidak hanya berfungsi untuk membersihkan harta, tetapi juga sebagai upaya untuk membantu sesama, khususnya mereka yang membutuhkan. Dalam Al-Qur’an, zakat sering disebutkan bersama dengan shalat, yang menegaskan betapa pentingnya zakat dalam kehidupan seorang Muslim.

Zakat adalah sejumlah harta yang wajib dikeluarkan oleh setiap Muslim yang telah memenuhi syarat tertentu, dengan tujuan untuk membersihkan harta dan membantu mereka yang membutuhkan. Zakat termasuk dalam kategori ibadah sosial, karena manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat, terutama bagi yang kurang mampu.

Zakat terbagi menjadi dua jenis utama:

1. Zakat Mal (zakat harta): Zakat yang dikenakan pada harta yang dimiliki, seperti uang, hasil pertanian, perdagangan, dan lain-lain.
2. Zakat Fitrah (zakat jiwa): Zakat yang diwajibkan pada setiap Muslim yang telah memenuhi syarat, dan diberikan pada bulan Ramadan sebagai bentuk penyucian jiwa dan sebagai bentuk kepedulian terhadap orang yang kurang mampu.

Fungsi Zakat dalam Masyarakat

Zakat memiliki beberapa fungsi yang sangat penting dalam kehidupan umat Islam, antara lain:

• Membersihkan harta: Zakat berfungsi untuk membersihkan harta dari unsur-unsur yang tidak halal dan memberikan berkah.
• Mengurangi kesenjangan sosial: Zakat membantu mengurangi kemiskinan dan ketimpangan sosial dengan mendistribusikan sebagian harta orang kaya kepada mereka yang membutuhkan.
• Sebagai sarana untuk berbagi: Zakat merupakan sarana umat Islam untuk berbagi rezeki dan mempererat tali persaudaraan antara sesama.