Gunungkidul – ZIS Indosat dan Rumah Zakat terus menunjukkan komitmennya dalam kolabarasi Program Kambung Zakat di Desa Balong Kecamatan Girisubo Kabupaten Gunungkidul Daerah Istimewa Yogyakarta. Ada 10 warga sebagai penerima manfaat tergabung dalam kelompok pengrajin tempe MAJU MAKMUR yang sekarang mendapatkan program pendampingan untuk mengembangkan usaha tempe godhong jati. Dua dari sepuluh anggota kelompok adalah pengrajin tempe yang sudah menjalankan usaha produksi tempe godhong jati sejak puluhan tahun. Sedangkan delapan anggota kelompok lainnya warga yang bukan sebagai pengrajin tempe tetapi memiliki semangat dan komitmen untuk bersama-sama mengembangkan usaha tempe godhong jati di Wilayah Desa Balong ini.
Pada bulan Oktober sebelumnya sudah ada satu anggota kelompok yang mendapatkan bantuan modal dan sarana usaha atas nama Sikem di Dusun Ngrombo 1 yang rumahnya menjadi tempat belajar dan praktik (learning by doing) bagi anggota kelompok lainya. Untuk bulan November ini ada tambahan dua anggota kelompok yang juga mendaptkan bantuan modan dan sarana dari Rumah Zakat dan ZIS Indosat yaitu atas nama Tumirah di Dusun Ngrombo II dan Ngatemi di Dusun Ngawar-awar, sehingga sampai saat ini sudah ada tiga anggota kelompok tempe MAJU MAKMUR yang telah mendapatkan suntikan modal dan sarana usaha tempe godhong jati sekaligus menjadi tempat pembelajaran dan praktik produksi tempe godhong jati Kelompok MAJU MAKMUR.
Selain memberikan bantuan modal dan sarana usaha kepada anggota kelompok tempe MAJU MAKMUR, juga diberikan penguatan kapasitas anggota kelompok dengan memberikan edukasi wirausaha kelompok yang di laksanakan di Rumah Tumirah di Dusun Ngrombo II. Sebanyak 10 anggota kelompok mendapatkan motivasi untuk komitmen dan istiqomah belajar memproduksi tempe godhong jati dengan tujuan akhir semua anggota kelompok pada saatnya memiliki kemampuan memproduksi tempe godhong jati secara mandiri. “Sekarang kan sudah ada tiga anggota yang mendapatkan bantuan modal dan sarana usaha sekaligus menjadi titik/tempat untuk belajar dan praktik memproduksi tempe godhong jati bagi anggota kelompok MAJU MAKMUR lainnya, jadi sekarang kita semua harus tambah semangat belajar dan praktik langsung biar semuanya cepat bisa produksi sendiri, pada bisa mandiri memajukan usaha tempe godhong jati sehingga Desa Balong menjadi sentra atau pusat produksi tempe godhong jati dan tempe godhong jati bisa menjadi ikon daerah kita Balong ini” Terang Ratno, fasilitator Rumah Zakat di kampung zakat Balong
